Thursday, July 16, 2015

MARVEL CINEMATIC UNIVERSE (PART 21) - JIAYING


Agan masih ingat tentang artefak yang dapat menghilangkan kekuatan Inhuman?


Batu ini disimpan di kargo kapal Gonzales. Saat ini, keberadaan batu tersebut terdeteksi oleh penerawangan Raina. Akhirnya, dengan bantuan Gordon mereka berhasil menyusup ke kapal Gonzales dan berusaha untuk mencurinya. Karena Gordon menganggap batu itu berbahaya dan mereka pun ketahuan sama SHIELD, pencurian itu gagal.


Usaha pencurian ini memperbesar konflik antara SHIELD dan Inhuman. Mungkin agan-agan banyak yang bertanya, “Kenapa SHIELD dan Inhuman ada konflik?”

Kita lihat dari dua perspektif, dari sisi SHIELD dan sisi Inhuman untuk memahami beda paham diantara mereka.

SHIELD: Di awaaaaaal banget, ane pernah bilang gini. “SHIELD (Strategic Homeland Intervention Enforcement and Logistic Division) adalah organisasi mata-mata (semacam FBI dan CIA) namun mereka berkonsentrasi di hal-hal yang “diluar nalar”. You know what I mean. Dulunya bernama SSR dan sekarang ganti nama jadi SHIELD.” Salah satu misi SHIELD yang sudah dan akan terus berjalan adalah mendaftar/mengindeks/mendata orang-orang yang memiliki kekuatan super. Termasuk Inhuman tentunya. Tujuan dari pendataan tersebut agar penempatan mereka terdeteksi, dan perilakunya dapat dikontrol. Kalau ada yang berbuat kejahatan, dengan mudah SHIELD dapat menghentikannya. Tidak ada niat menyakiti Inhuman sedikitpun, hanya mengindeks saja.

Inhuman: Mereka menyadari bahwa keberadaan mereka terancam dari manusia dan pembuatnya, Kree. Jadi, mereka membangun sebuah komunitas yang sistemnya sangat rapi bernama Afterlife. Afterlife dipimpin oleh Jiaying, dan keberadaan Afterlife dirahasiakan dari siapapun, termasuk penghuni Afterlife itu sendiri. Nah, ketika mereka tau SHIELD mau mengindeks mereka, mereka takut kerahasiaan Afterlife akan terbongkar. Jiaying pun takut pengindeksan ini akan mengambil kendali para Inhuman dari tangannya. Padahal tujuan SHIELD ini baik. Makanya, Jiaying mati-matian cari cara agar penghuni Inhuman tetap mendukungnya memerangi SHIELD.

Gitu gan.

Nah, lalu bagaimana dengan Skye? She is both SHIELD and Inhuman, isn’t she?

Skye mengalami dilema batin. Sebagai agen SHIELD sekaligus Inhuman, dia bingung mau berpihak pada siapa. Sejak awal, SHIELD-lah yang mau menerima dan merawat dia layaknnya keluarga. Sedangkan, para Inhuman yang pernah ditemuinya di Afterlife juga sangat baik padanya (sebelum dia tau kekejaman ibunya dibalik itu). Dia pernah mediasi dengan Coulson untuk menghentikan indexing, tapi tak bisa. Indexing tetep harus dijalankan demi kepentingan bersama. Saat ini, Skye sedikit berpihak dengan Inhuman.

Skye meminta Coulson untuk mengijinkan dia dan Lincoln kembali ke Afterlife. Skye berjanji akan melakukan mediasi dengan Jiaying agar indexing dapat dilaksanakan. Oiya, Lincoln sudah diindeks.


Sebelum pergi, Jemma memberi sebuah souvenir berisi penyadap yang dapat melacak posisi dimana Skye berada. Dengan demikian, SHIELD mengetahui posisi Afterlife, yaitu di pegunungan Himalaya.
Di Afterlife, Raina meramal sesuatu:

SHIELD datang, menembaki Afterlife dengan Quinjet. Tapi kehancuran dapat dicegah dengan cara melarang Jiaying bertemu dengan SHIELD. Biar Raina saja yang bertemu dengan SHIELD.

Apa maksudnya? Entahlah gan. Tapi, nggak ada yang percaya dengan Raina karena dari dulu doi emang jagonya menghasut orang. Jiaying pun berusaha agar tidak ada yang percaya dengan ramalan Raina ini. Bagaimana tidak, ramalan Raina ini dapat menggoyangkan kekuasaannya sebagai pemimpin di Afterlife.



Jiaying berhasil menghasut orang-orang untuk tidak mempercayai Raina. Sehingga Raina dikurung, setidaknya sampai SHIELD pergi dari Afterlife. Nah, siapa yang benar? Jiaying atau Raina? Kita lihat nanti gan.

Lalu apa yang terjadi di markas SHIELD?

Gonzales dan Coulson brainstorming. Mereka sepakat menyatukan kembali SHIELD dengan Coulson sebagai direktur dan Gonzales sebagai penasehat. Tetapi ada seseorang yang tetap tak bisa percaya dengan Coulson yang sekarang. Mack. Mack memutuskan untuk keluar dari SHIELD.


Tapi dia belum pergi dari markas SHIELD, karena masih ada di laut. Ya kali dia mau berenang sampe daratan.

Nah, SHIELD menyusun rencana untuk mendatangi Afterlife. Awalnya Coulson yang mau pergi, tapi tidak diizinkan oleh Gonzales karena sebelum-belumnya Coulson terbukti tidak objektif sama Skye. Akhirnya, mereka yang berangkat ke Afterlife adalah Gonzales, Weaver, May, dan lain-lain.


Gonzales-lah yang akan bertemu dengan Jiaying (yang sudah dicegah oleh Raina untuk jangan bertemu).

--------------------------------------------------------------------------

Masih ingat Agent 33 alias Kara?

Doi menipu Bobbi dengan menyamar jadi May. Lalu mereka berdua naik pesawat, sampai kemudian disuatu tempat Kara membongkar penyamarannya.


Bobbi dengan mudah mengalahkan Kara. Tapi sial, saat pesawat mendarat mereka sudah ditunggu oleh Ward. Doi pun melumpuhkan Bobbi.


Ward? Oh, tidak. Ternyata “mengembalikan Kara ke SHIELD” hanyalah tipu-tipu. Rencananya adalah membawa Bobbi keluar untuk balas dendam atas apa yang dia lakukan ke Kara di markas Hydra. Ward masih memegang janjinya untuk membantu Kara balas dendam.

Holy shit.

----------------------------------------------------------------------

Misi SHIELD berjalan mulus, SHIELD mendarat di Afterlife. Tetapi, SHIELD dan para Inhuman tidak tau rencana Jiaying yang jauh lebih cerdik. Setelah mendarat, Jiaying menyerahkan Cal ke SHIELD dan Gonzales pergi menemui Jiaying face-to face. Pertemuan ini sudah dilarang oleh Raina sebelumnya.



Raina kenapa sih? Emangnya kenapa kalo mereka ketemu?

Inilah yang terjadi di pertemuan tersebut. Jujur, waktu nonton pun ane kaget bukan kepalang dan ane cuma bisa nganga di depan laptop. Nggak nyangka.

Agan ingat Kristal Terrigen baru yang dibuat di Afterlife?


Jiaying mengambil Kristal itu dan memecahkannya di depan Gonzales.

What? 


Ooooh tidak. Kasian banget si Gonzales. Akhirnya Gonzales pun jadi batu dan mati ditempat. Diluar belum ada yang tau.


Fuck.

Wait. Kalo para Inhuman tau si Jiaying mengacaukan diplomasi ini dengan membunuh Gonzales, para Inhuman bakal boikot si Jiaying dong?

Iya emang. Makanya Jiaying udah merencanakan semuanya.

Setelah membunuh Gonzales, dia mengambil pistol Gonzales dan menembakkan dirinya sendiri dengan pistol tersebut.


Dengan kata lain, dia menciptakan kronologi begini : Gonzales dan Jiaying ngobrol, lalu Gonzales menembak dia, sehingga dia menggunakan Kristal Terrigen untuk membela diri. Dengan begitu dia berhasil membuktikan kalo SHIELD jahat.

Prok prok prok. So smart.

SHIELD kaget banget karena penembakan oleh Gonzales semacam itu tidak pernah direncanakan. Makanya, mereka meyakini ini semua sudah diatur oleh si Jiaying.


Rencana Jiaying tidak cukup sampai disini. Dia menyuruh Gordon menyabotase salah satu Quinjet milik SHIELD, lalu menerbangkannya dan “sedikit” menembak bangunan di Afterlife. Jiaying ingin semua beranggapan bahwa SHIELD melanjutkan aksi penembakan itu dengan menghancurkan Afterlife.


Prok prok prok.

Tapi Coulson dkk langsung nangkep kalo ini semua sandiwara. Senjata Quinjet yang sebagus itu, tapi kenapa hanya menembak satu gedung saja? Kan aneh. Jelas-jelas ini kelakuan Jiaying dan antek-anteknya.

Bentar. Pertemuan, penembakan quinjet, hmm. Ini persis seperti ramalan Raina!


Yap, Raina was right.

Sandiwara ini sukses besar sehingga Skye pun murka pada SHIELD. Dia mengusir semua SHIELD dari Afterlife, tanpa mengerti apa yang sesungguhnya terjadi.


Prok prok prok.

-------------------------------------

Di markas SHIELD, para agen sadar kalau Bobbi diculik sama Kara. Sedangkan Bobbi sendiri lagi disiksa sama Kara dan Ward, dipaksa ngaku kalo udah mengirim Kara ke Hydra untuk dicuci otaknya.


Coulson mengirim beberapa agen untuk menyelamatkan Bobbi, termasuk Hunter yang lagi ngambek sama Bobbi. Coulson juga menyusun rencana untuk menyerang Afterlife. Oiya, si Cal yang lagi ditahan di markas SHIELD juga mulai ngamuk. Akibat serum yang ciptaannya, dia jadi punya kekuatan tapi jadi rada gila gitu.


Sebenarnya Cal juga sadar kalo Jiaying jahat banget. Tapi dia dibutakan sama cintanya, jadi dia selalu nurut sama istrinya itu. Bahkan dia terima dibilang monster oleh orang-orang untuk menyamarkan bahwa istrinyalah yang the real monster.

Sampai kemudian Coulson yang menyadarkan dia gan. Karena kalo Jiaying membuat perang gini, Skye lah yang akan jadi korban. Gimanapun Coulson udah nganggap Skye anaknya sendiri. Cal pun sadar, dan akhirnya mau membantu Coulson.


Semua demi Skye.

--------------------------------------

Ditengah dilema batin yang dialami Skye akhirnya dia yakin untuk memihak Inhuman. Sampai kemudian, malam harinya Jiaying mengobrol dengan Raina. Raina bilang kalo suatu saat Skye akan menjadi pemimpin Inhuman dan kejahatan Jiaying akan terungkap. Jiaying marah terus bunuh Raina.


Pembunuhan itu dipergoki oleh Skye.


Kata Jiaying, semua yang dia lakukan adalah untuk melindungi ras Inhuman. Selama ini keberadaannya rahasia, tapi malah ditemukan sama SHIELD. Makanya dia mau buat perang antara Inhuman dan SHIELD. Padahal, beberapa waktu lalu SHIELD mengutus Gonzales buat berdamai, eh sama Jiaying malah dibunuh. Poor opa Gonzales.

Skye disekap deh biar bungkam.

Kemudian Jiaying beserta anak buahnya (Gordon, Lincoln, dkk) menyerbu kapal Gonzales dan mengambil alih kendali kapal tersebut. Jiaying juga membawa Skye kesana agar dipenjara di kapal. Membuat seakan-akan SHIELD menculik Skye. Sandiwara lagi.


Ngapain Jiaying kesini?

Doi mau agen-agen di kapal tersebut mengirim pesan ke SHIELD, seluruh SHIELD yang ada untuk minta bantuan. Ketika semua SHIELD datang, doi bakal memasukkan Kristal Terrigen yang dia punya di pusat ventilasi sehingga kabutnya mengenai semua agen SHIELD. Nah, kalo udah begitu semua agen (non-Inhuman) bakal jadi batu. Ternyata ini semua hanya jebakan biar dia bisa melakukan pembunuhan massal pada SHIELD. Doi juga mau mengamankan batu sakti yang ada di kargo.


Semua agen sudah disandera. Namun, masih ada satu agen yang belum tertangkap. Tepatnya mantan agen, karena doi udah keluar SHIELD tapi masih ada di kapal soalnya kapalnya belum sampai daratan.


Ma…ma….ma…Mack!

Doi nyelametin Skye dan minta Skye untuk memutuskan koneksi SHIELD agar pesan jebakan itu tidak terkirim. Sayangnya pesan tersebut sudah sampai ke Coulson. Akibatnya Coulson memanggil Hunter dan May yang sedang menyelamatkan Bobbi untuk ikut dalam misi.

Oiya, gimana nasib Bobbi?

Hunter dan May menemukan lokasi Bobbi. Baku tembak tak terhindarkan, Bobbi terluka parah. Bodohnya, Kara memakai wajah May di topengnya sehingga tanpa sadar Ward nembak doi. Ward mengira kalo itu May beneran.


Poor Ward. Salah tembak. Gagal deh nepatin janji untuk bantu Kara balas dendam.

Bobbi ditemukan sekarat, dan kemudian dibawa ke markas SHIELD dan langsung dioperasi. Kemudian setelah kangen-kangenan di telpon sama mantan suaminya Andrew, doi ikut Coulson pergi ke kapal Gonzales. Cal juga ikut membantu di misi ini gan. Oiya, Fitz udah menemukan cara mengacaukan teleportasi Gordon sehingga dia pun ikut dalam misi.

Di perjalanan, Coulson dapat pesan dari Skye kalo pesan itu jebakan, jadi Coulson langsung memulangkan semua quinjet kecuali quinjet yang dia kendarai. Coulson dkk tetap pergi ke kapal. Sesampainya Coulson di kapal, Cal diberi tugas untuk membunuh Jiaying, sedangkan Coulson dkk mencari Kristal Terrigen dan menyelamatkan para agen.


Di ruang kendali pesan, Skye kepergok oleh Lincoln, tetapi Skye mencoba untuk menyadarkan dia tentang kejahatan Jiaying.


Doi sadar. Akhirnya dia kerjasama dengan May buat bantuin Skye menghentikan Jiaying.


Ini lah yang terjadi:
1.      Gordon sudah membawa sekotak Kristal ke pusat ventilasi, tapi dihadang oleh Mack.
2.   Jiaying membawa sekotak Kristal yang lain pergi dari sana. Jiaying mau mengkabuti orang-orang diseluruh dunia untuk mencari ras Inhuman. Otomatis bakal banyak banget non-Inhuman yang bakal mati.


3.       Coulson dan Fitz datang bantuin Mack melumpuhkan Gordon.


Ada scene yang menarik disini. Gordon mati, padahal ditangannya ada Kristal. Kristal itu jatuh gan, tapi ditangkap sama Coulson.


What? Padahal kan Coulson non-Inhuman. Jadi batu dong?
Iya gan.
Makanyaa…


Ouch!

Mack mengayunkan kapaknya ke tangan Coulson (yang mulai membatu) sebelum seluruh tubuhnya ikut membatu. Okay. Sekarang Coulson gak punya tangan.
4.       Karena Skye berusaha menghentikan Jiaying, doi ngebunuh Skye dengan menyerap energinya. Parah banget gan ni Jiaying. Anak sendiri dibunuh demi melindungi kaumnya.


Tapi dengan kekuatannya yang begitu besar, pembunuhan itu gagal. Skye melemparkan Quinjet berisi Kristal Terrigen ke laut.


Begitu.

Lalu Cal dimana?

Nah, pas Jiaying berusaha membunuh Skye untuk yang kedua kalinya, dia datang. Cal datang menyelamatkan anaknya dengan membunuh Jiaying.


Dulu, doi bersumpah pada Jiaying untuk melindungi anaknya dari apapun. Sekarang Cal menepati janji. Cal melindungi Skye dari ancaman yang justru datang dari istrinya sendiri.

Jiaying died. Hiks.

Bentar bentar. Kayaknya tadi Skye jatuhin pesawat berisi Kristal Terrigen kelaut. Lalu kristalnya pergi kemana?

This is the main problem.


Fuck. Kristalnya larut dalam air. Larutan Kristal tersebut pun dimakan ikan, dan otomatis akan terkandung dalam semua produk olahan ikan. Produk ikan itu tentunya dikonsumsi dimana-mana kan?


Fuck.

Fuuuuck.

Setiap non-Inhuman yang makan itu bakal jadi batu, dan setiap Inhuman yang makan itu akan mendapatkan kekuatannya. Misi jahat Jiaying pun otomatis terlaksana secara sendirinya tanpa disengaja.

Just….. fuck.

-------------------------------------------------------

Apa yang terjadi dengan para tokoh setelah peperangan SHIELD vs Inhuman?

Coulson nggak punya tangan, dan doi kembali konsultasi ke Andrew.


Hunter dan Bobbi balikan lagi. Tapi karena keadaan fisik Bobbi yang udah parah, doi mau keluar dari SHIELD.


Mack nggak jadi keluar dari SHIELD. Coulson menugaskan dia sebagai penanggung jawab semua artefak alien, termasuk batu ajaib penghilang Inhuman.

May mengajukan cuti untuk pertama kalinya sepanjang sejarah.


Cal memulai kembali kehidupannya dari awal. Coulson melaksanakan TAHITI project pada Cal untuk menghapus semua ingatannya dan start over. Doi diganti namanya jadi Winslow.


Ward depresi. Kara mati ditangannya. Dia ingin membangun kembali Hydra agar dia punya tim untuk membalaskan dendam Kara. Padahal dengan matinya Strucker dan List, Hydra kayaknya udah gak bersisa. Ya udah, nggak tau tu kelanjutannya gimana.


Dan…..ini yang paling nyebelin. Nyebelin banget sumpah.

Fitz dan Jemma.

Agan masih ingat kan tragedy Fitz dan Jemma dilempar dari pesawat sama Ward? Trus di dalam laut Fitz mengutarakan perasaannya ke Jemma karena dia kira Fitz udah mau mati.


Nah, setelah sekian lama akhirnya Fitz ngajak Jemma makan. Saking groginya (kayaknya) Fitz nggak sengaja mencet pintu batu sakti anti-Inhuman sehingga kuncinya terbuka.


Ane udah pernah bilang kan kalo batunya bisa mencair dan bisa memadat. Karena pintunya kebuka dan batunya mencair, cairannya keluar dan menenggelamkan Jemma. Kemudian batu itu memadat lagi sehingga Jemma terbawa ke dalam batu tersebut. Terperangkap.


Fuck.

Fuuuuuck.

Ane kaget. Gak bisa membayangkan kedepannya Jemma jadi apa. Jangan-jangan dia mendapat kekuatan dari batu tersebut, terus jadi bisa menghilangkan kekuatan para Inhuman. Jemma jadi superhero anti-Inhuman. Entahlah.

Cerita MCU selesai sampai disini. Belum ada film/serial yang rilis setelahnya.

---------------------------------------------------------

Fiuh.

Semakin kesini, Marvel semakin berubah. Kalau dulu, film superhero Marvel isinya hero protagonis lawan villain antagonis. Terus hero yang baik lawan villain yang jahat. Hero menang. Kebaikan menang. Happy ending. Selesai.

Sekarang, kebaikan dan kejahatan semakin samar. Kita juga nggak tau superhero itu murni protagonist atau ada sisi antagonis dalam dirinya. Begitu pula dengan villainnya. Belum tentu villainnya sepenuhnya jahat, karena mereka memiliki motif tertentu dalam melakukan kejahatan.

Fury menghancurkan kepercayaan anak buahnya demi menyembunyikan Theta Protocol.

Ward mengkhianati orang kesayangannya demi menepati janji yang sudah dibuatnya.

Stark dengan egois membuat Ultron untuk melindungi dunia dan para rekannya di Avengers.

Jiaying membunuh banyak orang termasuk keluarganya demi melindungi ras Inhuman.

Mana yang protagonis?

Mana yang antagonis?

Ada kalanya seseorang mengorbankan sesuatu untuk mendapatkan sesuatu. Memang. Satu hal yang ane sadari adalah, film Marvel bukan tontonan anak kecil lagi.

Okay.

Dalam waktu dekat satu film MCU akan muncul. Ant-Man. Kalo agan mengikuti cerita MCU dari awal, ya wajib nonton. Ant-Man ada dalam satu universe dengan Avengers ya gan. So, wajib nonton.



Thank for reading ya gan. Selamat menonton Ant-Man di hari lebaran.

See ya ~~


Sunday, July 12, 2015

MARVEL CINEMATIC UNIVERSE (PART 20) - SOKOVIA

Postingan ini ane beri judul Sokovia. Sokovia adalah tempat utama dimana semua tragedi mengerikan terjadi gan.

Warning : Di postingan ini ane tidak hanya me-review film Avengers : Age of Ultron. Banyak hal penting yang ane sampaikan disini. Karena, di film tersebut tidak hanya perang fisik saja yang terjadi. Para Avengers mengalami perang batin yang justru lebih penting. So, please read carefully ya gan.

Strucker dan List telah berhasil melakukan eksperimen manusia super terhadap sepasang anak kembar yaitu Pietro Maximoff dan Wanda Maximoff. The twins. Pietro diperankan oleh Aaron Taylor Johnson dan Wanda diperankan oleh Elisabeth Olsen.


Siapa sebenarnya mereka?

Sokovia pada awalnya adalah daerah dengan sejarah cukup kelam gan. Sering terjadi peperangan di daerah tersebut. Nah, padahal kita tau kalo sekitar tahun 2000an Stark Industries memiliki andil besar dalam penjualan senjata di pasar gelap. Para teroris yang menyerang daerah Sokovia menggunakan senjata buatan Stark Industries untuk membuat konflik di Sokovia.

Suatu malam, ketika Maximoff bersaudara sedang makan malam, apartemen mereka ditembak rudal sehingga membunuh keluarganya. Saat itu, ada satu misil yang belum meledak bertuliskan Stark. Kemudian mereka berasumsi bahwa klan Stark adalah penyebab semua ini.

Sejak saat itu seluruh masyarakat Sokovia pun menjadi anti-Stark.

Strucker dan List dari Hydra mengadakan perekrutan volunteer untuk menjadi kelinci percobaan bagi mereka. Kalau berhasil, Pietro dan Wanda berkesempatan untuk membalaskan perbuatan Stark pada mereka dengan kekuatan super. Maka, mereka siap mengajukan diri untuk menjadi kelinci percobaan Strucker dan List.

Percobaan tersebut berhasil.


Pietro, metabolismenya dikembangkan dengan sangat drastis. Akibatnya, Pietro memiliki kecepatan pergerakan yang luar biasa hingga secepat kilat. Karena kemampuannya itu (dan rambutnya yang berwarna perak), dia dinamakan Quicksilver.

Wanda, homeostasis termalnya ditingkatkan. Sehingga, doi memiliki kemampuan komunikasi neuron, telekinesis, dan manipulasi pikiran. Karena kemampuannya yang seperti penyihir (dan rambut/kostumnya yang kemerahan), dia dinamakan Scarlett Witch.

Quicksilver dan Scarlett Witch menjadi senjata mematikan yang dimiliki oleh Strucker dan List. Mereka dikurung di markas Sokovia, sampai kemudian mereka bisa melarikan diri ketika Avengers menyerang markas tersebut.

Markas Strucker dan List di Sokovia adalah markas dengan teknologi tinggi gan. Dinding-dindingnya diliputi oleh lapisan energy sehingga sulit ditembus oleh para Avengers. Selain itu, gedungnya berada di tengah-tengah pemukiman penduduk gan.


Para Avengers menyerbu dari segala penjuru. Karena berada di pemukiman, Tony Stark sudah mengirimkan banyak Iron Legion (semacam Cyborg yang bergerak sendiri) untuk menenangkan warga dan meminta mereka untuk mengungsi. Namun mereka malah melempari cyborg itu karena kebencian mereka terhadap Tony Stark. Mereka menganggap Stark adalah teroris.


Inilah yang terjadi di markas Sokovia selama penyerangan:
1.    Tony Stark berhasil menembus dinding markas, masuk ke gedung dan mengambil semua data yang ada disana. Tony Stark juga menemukan Loki’s Scepter.
2.      Tony menembak Dr. List. Mati atau tidak, nggak tau gan.
3.       Pietro dan Wanda keluar dari markas. Pietro melumpuhkan Barton.
4.   Disaat Tony hendak mengambil tongkat Loki, doi disihir oleh Wanda sehingga Tony melihat ketakutan terbesarnya. Mulai saat ini, psikis Tony udah rada terganggu. Ketakutan terbesar Stark:
Para Avengers mati karena kecerobohannya.
5.      Captain America berhasil melumpuhkan Strucker kemudian menyerahkannya ke NATO.
6.     Agent Romanoff menjadi spesialis penenang Bruce Banner. Kalau Bruce udah jadi Hulk, Romanoff punya metode tertentu untuk “menina-bobokan” Hulk sehingga kembali ke bentuk manusia. Dan ternyata, diantara mereka ada bibit-bibit cinta gan.
7.    Tony sudah sadar dari pengaruh sihir, dan mengambil tongkat Loki. Pietro dan Wanda membiarkan Tony mengambil tongkat Loki karena mereka tau bahwa tongkat Loki itu ujungnya akan membawa kehancuran bagi Tony dan rekan-rekannya.

Kehancuran ya. Memangnya apa yang ada di tongkat Loki itu (selain mind gem itself)?


Strucker telah mengembangkan sebuah AI (Artificial Intelligence alias kecerdasan buatan) berbasis mind gem (salah satu infinity gem di tongkat Loki yang dapat mengendalikan pikiran). AI yang berbasis mind gem, bayangin kekuatannya gan. Begitu melihat ini, Tony langsung tertarik untuk menggunakannya dalam mewujudkan proyek lamanya, yaitu Ultron. Kalo dilihat gambar diatas, yang orange adalah Jarvis dan yang biru adalah AI dari tongkat Loki. Perbandingannya jauh banget.

Ultron adalah proyek Tony untuk membuat operating system bagi robot-robotnya menjadi jauh lebih canggih. Selama ini dia baru punya Jarvis yang masih lemah. Kalau sudah sangat canggih kayak Ultron, Tony tak perlu lagi menjadi Iron Man. Dengan kata lain, Ultron dapat berjalan sendiri membasmi kejahatan dan menciptakan ketertiban. Tony dan para Avengers dapat hidup tenang sebagai manusia biasa.

Jangan salah ya gan. Ultron itu bukan hardware, tapi software. Dia bukan berbentuk robot atau apa, melainkan artificial intelligence semacam Jarvis, tapi jauh lebih cerdas dan canggih. Pada akhirnya dia berbentuk robot, itu berarti Ultron adalah pengendali (operating system)-nya, bukan robot itu sendiri. Dengan kata lain, Ultron dapat berpindah-pindah wadah semaunya. Ini yang membuat Ultron hampir mustahil dikalahkan.

Keren memang, tapi keberhasilan proyek ini sejalan dengan resikonya. Tony harus mengambil resiko suatu saat Ultron justru malah akan mengambil alih dunia. But you know Tony. Dia tetap menjalankannya dan membujuk Bruce Banner untuk membantunya.


Dalam menjalankan proyek ini, Tony tidak meminta persetujuan tim.

Hal ini dilakukan Tony karena pasti rekan-rekannya tidak setuju. Proyek ini memang bahaya banget gan, tapi Tony memilih tetap menjalankannya diluar sepengetahuan tim. Ini adalah salah satu kesalahan besar yang dibuat oleh Tony Stark dan akan membekas terus di benak rekan-rekannya, terutama Steve Rogers. Bagaimanapun ini egois gan. Ini menjadi bibit konflik di internal Avengers, bahkan akan terbawa sampai ke Civil War nanti.

“Menyelamatkan dunia” dan “menghancurkan dunia” udah samar banget disini.  

Oiya gan. Avengers sekarang punya bantuan tambahan seorang dokter dari Korea bernama Helen Cho.


Doi ini cantik dan pinter banget gan. Di laboratoriumnya di Korea, dia telah membuat sebuah tabung yang dapat meregenerasi jaringan sel. Namanya Regeneration Cradle.

Sebenarnya, misi untuk The Avengers yang diberikan Maria Hill (dan Coulson) udah selesai disini. Mereka menyerbu Sokovia, merebut tongkat Loki, udah. Makanya, di malam harinya mereka mengadakan pesta perpisahan gitu. Banyak yang diundang, tidak hanya The Avengers dan tim.



Ada Kol. Rhodes (War Machine) dan Sam Wilson (Falcon) juga.

Disaat mereka sedang berpesta, proyek Ultron yang belum sempurna ternyata teraktivasi dengan sendirinya. Ultron ini jauh lebih cerdas dari Jarvis, maka Ultron menyerang Jarvis sehingga system Jarvis menjadi terpecah belah gan. Selain itu dia menghapus seluruh informasi penting yang dimiliki komputer Avengers Tower.


Setelah mematikan Jarvis, Ultron mengendalikan semua peralatan di Avengers Tower dan membuatkan sebuah robot bekas Iron Legion yang dapat menjadi “wadah”-nya. Robot tersebut tiba-tiba keluar di pesta.


Ultron mengendalikan banyak robot untuk menyerang The Avengers sehingga ruangan pesta menjadi porak poranda. Pada akhirnya robot tersebut dihancurkan oleh para Avengers, Hill, Rhodes dan Cho. Tetapi Ultron-nya sudah merasuki mesin-mesin yang lain. Bahkan Ultron sudah masuk ke jaringan internet di seluruh dunia.

Ada yang menarik disini gan.

Disaat berselancar di jaringan internet diseluruh dunia, Ultron secara menyeluruh mengamati perilaku manusia di internet tersebut gan. Literally menyeluruh gan, bahkan saking canggihnya dia bisa menguasai semua server yang ada. Server tersebut termasuk kode nuklir, atau perbankan sekalipun untuk mengacaukan perekonomian dunia.

Setelah mengamati seluruh kelakuan manusia di dunia maya, dia menyimpulkan bahwa manusia sudah berada dalam titik terburuk. Manusia sedang parah-parahnya. Tau sendiri kan gan kelakuan orang-orang di dunia maya sekarang kayak apa parahnya. Maka dari itu, dia memiliki misi untuk memusnahkan semua umat manusia dan memulai kembali dari nol.

Analoginya gini : misalnya agan punya laptop, setelah lama dipakai laptopnya jadi panas, lola dan ngehang. Kalo laptop agan udah di refresh2, dikurangi aplikasi berjalan, di antivirus dll tapi masih macet, biasanya agan akan me-restart si laptop, kan?

Seperti itulah pemikiran Ultron. Pemikiran gila, tapi masuk akal dan ada benarnya juga.

Masalahnya, misi untuk memusnahkan manusia tidak akan bisa terwujud sebelum Ultron memusnahkan para pelindung umat manusia, yang tak lain tak bukan adalah The Avengers. Maka, langkah pertama yang harus dilakukan untuk mewujudkan misinya adalah membunuh semua Avengers. Konflik inilah yang disuguhkan di sepanjang film Avengers : Age of Ultron.

Makanya, setelah menyerang para Avengers di pesta tersebut, Ultron mencari cara untuk membuat “wadah” bagi dirinya. Wadah tersebut harus benar-benar kuat dan tahan banting. Nah, Ultron pun mencuri kembali Loki’s Scepter, kemudian pergi ke markas Strucker di Sokovia melalui jaringan internet dan menyusun sebuah “wadah” berupa robot kuat yang sudah dibuat oleh Strucker sebelumnya. Dia tinggal masuk ke robot itu aja.


Robot tersebut dapat menjadi “wadah”-nya untuk sementara. Disamping itu, dia masih melakukan riset dan menggali banyak informasi melalui internet, file-file Strucker, file-file Avengers, Hydra, SHIELD dan semua-mua-muanya secara tak terbatas. Ultron mencari tau bagaimana cara membuat robot yang benar-benar kuat dan tidak bisa dihancurkan.

Di Sokovia, Ultron merekrut Pietro dan Wanda (yang dari awal udah benci sama Stark) untuk membantunya memusnahkan Avengers. Pietro dapat membantunya menghancurkan Avengers dari luar, sedangkan Wanda dapat “menghancurkan” Avengers dari dalam.

Okay. It’s is a really big problem.

Nah, dari hasil browsing, dia mendapat ide untuk membuat sebuah prototype manusia yang terbuat dari vibranium. Tau vibranium kan gan? Logam terkeras di dunia itu lho. Yang jadi bahan dasar perisai Captain America dan Toolbox Fury. Pembuatan vibranium ini dilakukan secara gelap oleh Ulysses Klaue di pesisir Afrika.


-------------------------------------------------------

Sekarang proyek Ultron sudah bocor ke Avengers lainnya. Si Stark ketahuan.


Cek cok mulut antar Avengers terjadi. Disini, sudah tampak jelas salah satu (dari banyak) perbedaan prinsip Tony Stark dan Steve Rogers.

Tony Stark : Insiden New York baginya adalah sebuah bukti bahwa The Avengers memiliki ketertinggalan dalam teknologi dibandingkan alien. Doi juga hampir mati di insiden tersebut. Makanya, dia menganggap bahwa kesatuan Avengers tidak cukup untuk dijadikan pelindung dunia. Untuk itulah dia bersikeras membuat Ultron sebagai persiapan untuk memenangi perang selanjutnya.
Steve Rogers : Menang dan kalah bukan sebuah alasan untuk mengorbankan sesuatu yang kita cintai. Kalau menang, yang penting bareng. Kalau kalah, yang penting bareng. Persatuan dan kesatuan adalah nomer satu, karena itulah aspek terkuat dalam sebuah peperangan. Bukan teknologi atau apapun. Segala usaha untuk memenangkan sebuah peperangan hanya berimbas dengan bertambahnya jumlah korban yang ada.

Hmm. Bau-bau Civil War udah keliatan banget.

Disaat Avengers udah rada-rada damai lagi, mereka mendapat kiriman pesan dari Ultron.

Jadi gini gan. Info keberadaan pabrik vibranium di pesisir Afrika ini hanya diketahui oleh Stark Industries dan Strucker. Makanya, si Ultron buru-buru datang ke tahanan NATO dan membunuh Strucker biar Avengers tidak bisa menggali informasi dari Strucker. Karena Ultron jadi anak gaul abis lihat-lihat internet (semua-semua difoto), mayat Strucker di foto dan dikirim ke Maria Hill.


Bad for him. Stark udah tau dari awal posisi pabrik vibranium, sehingga Avengers dan Ultron dkk balapan menuju pesisir Afrika untuk berebut vibranium. Ultron sampai duluan dan membunuh Ulysses, kemudian para Avengers tiba sehingga terjadi peperangan di kapal pabrik vibranium itu.


Malangnya para Avengers, sekarang Ultron udah kerjasama dengan Quicksilver dan Scarlett Witch. Pietro yang supercepat mengacaukan pertahanan mereka, dan Wanda menyihir Thor, Steve, dan Romanoff satu persatu sehingga mereka melihat ketakutan terbesar dalam hidup mereka. Inilah yang mereka lihat dalam imajinasi mereka.

Thor : Terjadi kerusuhan di Asgard, masyarakat Asgard sudah tidak tau aturan, dikarenakan Thor gagal dalam memimpin Asgard. Kekacauan itu terjadi gara-gara ulah Thor yang tidak becus sebagai pemimpin penerus Odin.
Steve : Amerika memenangi perang, namun semua orang tercintanya harus berkorban dan mati dalam perang. Kemudian Agent Carter membujuknya untuk segera mengundurkan diri dari Avengers.
Romanoff : Romanoff berhasil lulus menyelesaikan sekolah dan pelatihannya, namun dia dianggap sebagai orang yang payah bagi guru-guru dan teman-temannya. Lemah dan tidak bisa diandalkan. Sehingga Romanoff rela melakukan apapun untuk survive, termasuk membunuh.

Beruntung untuk Hawkeye. Dia berhasil melumpuhkan Wanda disaat dirinya hampir dihipnotis. Kemudian Pietro menyelamatkan Wanda dengan membawanya keluar. Diluar, Wanda tertarik untuk menghipnotis Bruce Banner.

Mampus gan.


Bruce menjelma jadi Hulk dengan tingkat kemarahan super tinggi dan tidak bisa dikontrol. Dia pergi ke tengah kota dan menghancurkan semua yang ada disana. Kondisi Romanoff (juga Thor dan Steve) yang linglung karena dihipnotis tidak memungkinkan bagi Romanoff untuk meninabobokan si Hulk.

Terpaksa Tony memanggil Veronica alias Hulkbuster.


Veronica ini dibuat khusus oleh Tony Stark untuk melumpuhkan Hulk apabila terjadi hal yang tidak diinginkan.

Pertarungan besar-besaran terjadi sehingga menghancurkan gedung-gedung di salah satu kota di Afrika tersebut. Mobil-mobil hancur, jalan-jalan hancur, gedung-gedung runtuh, orang-orang tak bersalah menjadi korban. Disaat sudah mulai tersadar, Bruce melihat sekeliling dan dia melihat kehancuran. Ketakutan terbesar Bruce Banner adalah keberadaannya sebagai monster hijau membuat orang tak bersalah dalam tersakiti. Batin para Avengers sudah sangat terpukul. Setiap Avengers sudah berniat untuk keluar tim setelah semua ini selesai. Kerjasama tim sudah mulai rusak, mereka sudah termakan ketakutan mereka sendiri.

Setelah kekacauan di Afrika, Barton mengajak mereka menuju ke rumahnya untuk menenangkan diri. Ternyata, selama ini doi punya anak dan istri dan dua anak gan. Nama bininya Laura. Keberadaan mereka dirahasiakan ketika Barton bergabung dengan SHIELD. Sang istri juga lagi hamil anak ketiga. Oiya gan, istri doi sebenarnya udah gak tahan melihat suaminya sering keluar, berperang bertaruh nyawa. Makanya, Laura mau Barton berhenti setelah semua ini selesai.


Thor justru pergi ke London menemui Dr. Selvig untuk mengetahui arti dari mimpinya saat dihipnotis Wanda. Dr. Selvig membawanya ke sebuah telaga yang dapat membawa Thor kembali ke mimpinya.


Apa yang Thor lihat dalam mimpinya?

Thor melihat keempat Infinity Stones (yang udah keluar. Tesseract, Mind Gem (di Loki’s Scepter), Aether, dan Orb). Mind gem adalah infinity gem terkuat yang memiliki kekuatan sungguh besar, bisa mengendalikan pikiran. Avengers memerlukannya untuk mengalahkan Ultron. So, for him Stark was right.

Di rumah Barton, setiap Avengers menyibukkan diri mereka masing-masing. Romanoff bilang ke Bruce kalo dia mau pergi bareng sejauh mungkin. Tapi, Bruce tidak mau gan. Dia ingin menjauhkan orang-orang dari dirinya yang dapat membahayakan mereka setiap saat. Tidak ada tempat aman bagi orang yang dekat dengan Hulk.


Sedangkan Tony Stark, setelah berdebat ringan dengan Steve Rogers, dia dipertemukan dengan seseorang oleh istri Barton.


Fu…fu….fuu…..Fury!

Lha Fury ngapain lagi? Bukannya dia udah menyerahkan jabatannya pada Coulson?

Memang iya gan. Kata doi, dia bukan direktur siapa-siapa. Dia hanyalah orang tua yang peduli dengan para Avengers yang masih perlu bimbingan alias masih labil. Bersama Fury, mereka pun mengadakan diskusi gan. Dari informasi yang mereka dapatkan, si Ultron ini sedang mengembangkan sebuah tubuh manusia terbuat dari vibranium yang dapat digunakan sebagai ”wadah”-nya. Jadi, dia perlu melakukan regenerasi jaringan untuk membuat tubuh manusia tersebut
.
Wait. Regenerasi jaringan? Kayak pernah denger.

Oh, regeneration cradle. Helen Cho is in danger!

Mengetahui hal tersebut, Tony pergi ke Nexus (server internet terbesar di dunia) untuk nge-track pergerakan Ultron. Sedangkan Steve, Romanoff dan Barton pergi ke Korea untuk menyelamatkan Cho dan regeneration cradle. Udah telat sih.

Ultron, Pietro dan Wanda udah tiba di laboratorium Cho di Korea daritadi. Ultron menghipnotis Cho dengan tongkat Loki, kemudian memaksanya untuk menciptakan jaringan dari vibranium yang sudah dicuri di Afrika. Setelah tubuh jadi, system Ultron pun di upload kesitu. Oiya, mind gem dari tongkat Loki dipindah ke tubuh tersebut.


Kemudian, iseng-iseng Wanda melihat “mimpi” dari tubuh manusia yang sedang di-download system Ultron-nya tersebut.


Dia melihat kepunahan.

Pada saat itu, Wanda dan Pietro menyadari satu hal : segila-gilanya Tony Stark, ternyata Ultron lebih gila.

Wanda langsung menyadarkan Cho dari penaruh hipnotis. Cho menggagalkan proses upload, sehingga Ultron menembak Cho. Pietro dan Wanda melarikan diri dari lab, sedangkan Ultron beserta anteknya membawa keluar regeneration cradle sembari melanjutkan proses upload.

Steve, Barton dan Romanoff sudah menunggu diluar. Perebutan regeneration cradle pun tak terelakkan. Namun kali ini Maximoff bersaudara sudah berpihak pada mereka. Rebut-rebutannya epic banget. Sulit diceritakan haha, tonton sendiri lah gan.

Finally, regeneration cradle berhasil direbut oleh mereka berlima. Tetapi, Romanoff disekap oleh Ultron dan dibawa ke Sokovia. Setibanya di markas, Bruce sudah siap untuk membatalkan proses pembuatan tubuh manusia tersebut. Tapi….


Stark kumat lagi.

Sebelumnya dia mencoba untuk membuat Ultron, namun justru mesin pembunuh yang tercipta. Sekarang, dia siap mengambil resiko untuk mengulangi kesalahan yang sama dengan melanjutkan proses pembuatan tubuh manusia tersebut. Bukan Ultron yang akan di upload ke tubuh tersebut, tetapi Jarvis yang sudah diperbaiki oleh Stark. Sehingga, mereka mewujudkan keinginan Ultron untuk membentuk tubuh manusia dari vibranium, tetapi menghilangkan aspek jahat dan menyisakan aspek yang baik-baik. Dengan kata lain mereka akan membuat “Jarvis versi hardware yang sekuat Ultron”.

Stark, Bruce dan Barton setuju. Steve, Pietro dan Wanda tidak setuju. Berantem lagi deh gan.


Disaat berantem, Thor (abis dari London menemui Selvig) datang dan melanjutkan proses tersebut sampai selesai dengan kekuatan petirnya. Seperti yang ane bilang gan, for him, Stark was right.

Tubuh manusia tersebut pun selesai.


Karena tubuh tersebut mencerminkan “pandangan” dari Ultron dan mimpi Thor, maka dia lah yang kita kenal dengan Vision.

Yeah, that Vision.

Vision ini memiliki kekuatan yang luar biasa. Bayangin aja, doi terbuat dari vibranium dan dikepalanya ada mind gem. Makanya, dia bisa melakukan sebuah hal yang tidak bisa dilakukan oleh Avengers lain.


Dia bisa ngangkat Mjolnir, palu Thor! Padahal, kita udah sepakat kalo hanya “dia yang pantas memimpin Asgard”-lah yang bisa mengangkat palu tersebut. Sebelumnya, Thor juga gak bisa ngangkat. Lah Vision langsung bisa sekali coba. Gile gan.

Mereka berdiskusi sebentar. Setelah memastikan Pietro, Wanda dan Vision berada di pihak Avengers, mereka pun bersiap untuk menyerang Sokovia. Misi mereka meliputi : Mengungsikan semua warga, menyelamatkan Romanoff, mencari tahu apa yang sedang dibangun Ultron lalu hancurkan. Jangan sampai melibatkan warga tak bersalah.

Bagi Stark, ini adalah misi yang akan membuktikan bahwa dia benar. 
Bagi Bruce, dia menginginkan ini menjadi misi terakhirnya, abis ini dia mau pergi jauh dimana tidak ada orang yang terancam sama keberadaannya. 
Bagi Barton, ini adalah juga misi terakhirnya, abis ini dia mau balik ke keluarganya. 
Bagi Steve, ini adalah misi untuk melindungi orang-orang tercintanya dan semua manusia tak bersalah. 
Bagi Maximoff bersaudara, ini adalah misi pertama dengan para Avengers. 
Bagi Vision, ini adalah misi untuk menghancurkan versi jahat dari dirinya. 
Misi ini benar-benar berarti untuk semuanya gan.

Okay then. Sokovia is under attack (again)!

By the way, Ultron lagi ngapain di Sokovia?

Karena gagal dengan tubuh vibraniumnya, dia menggandakan “wadah”-nya yang sekarang jadi banyak banget. Selain itu, misi utamanya untuk memusnahkan umat manusia dilakukan dengan : dia menerbangkan Sokovia, lalu menjatuhkannya.

Wait, what?

Literally terbang gan. Dengan kekuatan medan magnet vibranium, dia menanam magnet di dalam tanah seluas kota Sokovia, lalu menerbangkan kota tersebut ke langit. Setelah tinggi banget, dia mau menjatuhkannya, sehingga terjadi ledakan masif di seluruh dunia yang meratakan planet Bumi beserta isinya.

Setelah menyelamatkan Romanoff dan mencoba untuk mengungsikan warga, para Avengers kaget bukan kepalang melihat tanah yang mereka pijak lama kelamaan naik. Kalau Avengers sih gak apa-apa, tapi warganya gimana? Warga sebanyak itu tentu sulit kalau mau diungsikan satu demi satu. Kalau Sokovia dijatuhkan, otomatis mereka yang nggak bisa terbang bakalan mati semua, termasuk para Avengers (kecuali Tony, Vision dan Thor yang bisa terbang).

Trus gimana?

Hmmmm, don’t worry gan. Untuk itulah sejak awal proyek ini disiapkan oleh Fury dan Coulson. Untuk jaga-jaga kalau hal yang tak diinginkan terjadi.


Theta Protocol! Yuhuuuuuuuuuuuuuuuu!!!


Dengan agen-agen setia SHIELD yang masih tersisa, Fury, Coulson dan Maria Hill berusaha untuk membantu para Avengers untuk menyelesaikan misi ini. Termasuk si agen Kriting gan. Ingat si Agen Kriting? Dan ada Rhodes aka War Machine juga.



Theta Protocol mengeluarkan kapal-kapal kecil yang dapat digunakan untuk mengungsikan warga. Seperti misi awal, mereka berjuang mati-matian untuk melindungi warga. Tidak hanya itu, sembari mengungsikan warga mereka juga harus menjaga tombol kendali yang apabila dicapai oleh Ultron, Sokovia akan jatuh.


Mereka harus melindungi tombol tersebut dari semua robot-robot yang tak terhitung jumlahnya.


Kerjasama mereka yang sungguh baik dapat mengalahkan semua robot tersebut. Kemudian Thor, Iron Man, Vision dan Hulk bersama-sama melumpuhkan robot induk Ultron.

Ada kejadian miris disini gan.

Para Avengers merasa Ultron sudah dibereskan sehingga mereka fokus mengungsikan warga. Tiba-tiba Ultron datang naik pesawat sambil menembaki mereka semua. Disaat Barton sedang menyelamatkan seorang anak kecil dan peluru-peluru datang padanya….


Quicksilver datang dan melindungi mereka. Dengan demikian Quicksilver tewas tertembak. Tidaaaaaakkkkkk…

Melihat saudaranya mati, Wanda pun ngamuk gan, dia langsung menghancurkan seluruh robot-robot dengan satu kali gerakan tangan. Setelah menyelamatkan Romanoff ke helicarrier, Hulk yang juga marah melompat ke pesawat si Ultron dan melemparkan Ultron jauh ke bawah, kemudian mengambil kendali pesawat. Setelah itu Hulk pergi dengan pesawat tersebut dan tak kembali lagi. Dia pergi untuk melindungi orang-orang yang dia cintai dari serangan monster yang ada dalam dirinya.


Dibawah, Ultron sudah ditunggu oleh Wanda yang kemudian mengambil inti processor si Ultron.


Masalah belum selesai. Sebuah robot yang belum mati sepenuhnya merangkak dan menekan tombol yang dapat menjatuhkan Sokovia. Sokovia jatuh gan. Setelah memastikan semua warga sudah keluar Sokovia, Tony dan Thor bekerjasama untuk meledakkan Sokovia yang sedang jatuh tersebut sehingga ketika sampai ke Bumi sudah berupa puing-puing yang tidak membahayakan. 


Masih ada satu robot Ultron lagi yang tersisa.


Dengan mudah Vision menghancurkannya dengan mind gem yang ada dikepalanya, kemudian menghapus semua jejak Ultron di seluruh jaringan yang ada. Ultron is gone for now. Mission accomplished.

Sesuai janji, Barton keluar dari Avengers dan kembali menuju keluarganya. Goodbye, Hawkeye.


Anak doi yang ketiga juga udah lahir, namanya Nathaniel Pietro Barton. “Nathaniel” berasal dari Natasha Romanoff aka Black Widow, Pietro dari Quicksilver, dan Barton dari nama keluarganya.

Sekarang, Avengers sudah memiliki New Avengers Facility di Upstate New York.


Ane kurang tau, “New Avengers Facility (NAF)” diartikan sebagai : “Fasilitas bagi anggota Avengers baru”, atau “fasilitas baru untuk Avengers”? Pokoknya, disana dikepalai oleh Steve Rogers. Fury sebagai penasehat senior, kemudian Agent Hill dan Romanoff juga ada. Ilmuwan-ilmuwan yang bekerja disana ada Helen Cho dan Dr. Selvig.

Ada scene yang cukup menarik.


Steve dan Tony yang sejak awal selalu diwarnai beda pendapat, disini udah rada akur lagi. Mereka ngobrol-ngobrol dulu, membicarakan gimana nikmatnya jadi manusia yang punya hidup normal. Ngobrol-ngobrolnya seperti kawan akrab gitu.

Padahal beberapa saat lagi, suasana kekeluargaan ini akan hancur lebur oleh peperangan mereka berdua. Perang saudara. Civil War.

Di NAF, Avengers udah punya beberapa anggota baru yang siap membantu mereka menjalankan misi.





War Machine, Vision, Falcon dan Scarlett Witch are the new member of Avengers!

Scarlett Witch cantik banget gan. Hmmm…

Okay.

Apakah dengan ending yang cukup happy ini menandakan masalah selesai?

No.

Masih ada satu orang lagi yang tak akan tinggal diam sebelum para Avengers ini mokad.


Masih ada Thanos, saudara-saudara.

Masih ingat misi Thanos? Thanos ingin mengumpukan keenam infinity gem, kemudian meletakkannya di Infinity Gauntlet. Infinity Gauntlet adalah sarung tangan emas untuk meletakkan keenam infinity gem. Kalau sudah lengkap keenam-enamnya, maka akan menghasilkan kekuatan luar biasa, terbesar di alam semesta ini gan. Kalau kekuatannya sudah aktif, doi mau menguasai semua hal di alam semesta ini.

Kita ingat-ingat lagi alur kepemilikan keempat infinity gems yang udah muncul.
1.   Tesseract = Odin > jatuh ke Tonsberg > dicuri HYDRA/Red Skull > diambil lalu hilang bersama Capt. America > ditemukan SHIELD/Howard Stark > dicuri Loki > back to Asgard
2.     Mind Gem (Loki’s Scepter) = Thanos > dikasih ke Loki > diambil HYDRA > disimpan Strucker dan List di Sokovia > diambil Tony > diambil Ultron > dipisah dari tongkat > dimasukkan ke kepala Vision
3.    Aether = Malekith > Dikubur oleh Asgardian > merasuk ke Jane Foster > diambil Malekith lagi > direbut Asgardian  > dikasih ke Tivan “the Collector” > Galeri Tivan meledak, semoga aman-aman aja.
4.    The Orb = Planet Morag > diambil Peter Quill > dicuri Gamora > disita di penjara > diambil Quill lagi > dikasih ke Tivan > diambil Gamora lagi > direbut Nebula > dikasih ke Ronan > diambil Quill lagi > dikasih ke Nova Corp di Xandar

Sebelumnya dia udah memporak-porandakan New York dengan bantuan Loki dan Chitauri, tapi akhirnya digagalkan oleh para Avengers. Lalu dia mau menghancurkan Xandar denga bantuan Ronan, kemudian digagalkan oleh Guardians of the Galaxy.  

Gagal mulu kan. Nah ya udah, dia bilang, “Fine. I’ll do it by myself”.

Gawat. Perang maha besar akan datang gan. Be ready.

---------------------------------------------------------------------

Ada beberapa pertanyaan tak terjawab di ending film Avengers : Age of Ultron.
1.     Hawkeye beneran keluar? Padahal dia itu agen tingkat atas dengan skill luar biasa lho. Apakah di film berikutnya dia muncul lagi? I hope so. Tapi kasian juga bininya ditinggal terus.
2.  Hulk pergi kemana? Terakhir, pesawat yang dikendarainya terdeteksi tenggelam di laut Banda. Mungkin Hulk udah terjun duluan di suatu tempat. Tapi dimana?
3.     Apakah Quicksilver benar-benar tewas? Ane kecewa banget gan kalo beneran, secara doi keren abis. Bukankah Coulson masih punya TAHITI project untuk menghidupkan Avengers yang tewas terbunuh?
4.    Di NAF jabatan Fury sebagai apa? Bukannya dia udah keluar dari perkara gitu-gituan? Di NAF dia menjabat sebagai perangkat resmi tertentu atau hanya volunteer saja?
5.    NAF itu bagian dari SHIELD atau bukan? Kalau iya, harusnya bakalan keren banget kalo Coulson muncul. Karena hanya sedikit yang tau dia masih hidup…
6.   Empat infinity gem udah keluar. Yang dua dimana? Jangan-jangan Thanos udah punya dari awal. Atau ada di museum Tivan?
7.       Pepper Potts nggak muncul. Apakah dia masih punya kekuatan super?
8.  Kenapa sampe sekarang Thor belum sadar kalau Odin sebenarnya adalah Loki yang sedang menyamar?
9.  Ane penasaran sama masa lalu Agent Romanoff. Di mimpi abstrak banget soalnya. Semoga kedepannya dijelasin masa lalu doi versi MCU (bukan versi komik).
10.   Dan perkara-perkara lain yang masih mengambang.

Hmm.

Begitulah.

-------------------------------------------------

Coulson lega karena Theta Protocol berjalan dengan sukses dan berfungsi sebagaimana mestinya. Theta Protocol udah menyelamatkan ribuan orang di Sokovia gan. Ini adalah pencapaian yang sangat besar. Tapi si Gonzales ngambek ketika tau kalo selama ini Coulson menyembunyikan Theta Protocol.


Pokoknya cepat atau lambat mereka harus menyatukan visi, karena ancaman yang sangat besar akan datang.

Jiaying dan ras Inhuman akan menghancurkan SHIELD.




To be continued….