Sebelumnya Coulson pernah me-mention Theta Protocol. Itu apaan?
Theta Protocol adalah…….
Agan masih ingat Project Insight? Kalo udah lupa, ane ingetin lagi. Atau lebih
recommended tonton lagi film Captain America : The Winter Soldier.
Waktu itu, SHIELD yang masih dipimpin oleh Fury
membuat 3 buah Helicarrier (pesawat induk super gede nan canggih) untuk
meningkatkan pertahanan SHIELD dan Amerika itu sendiri. Pesawat itu bernama Alpha, Bravo, dan Charlie.
Tapi belakangan diketahui kalo proyek ini sejak
awal sudah disusupi oleh para pengkhianat HYDRA yang selama ini menjamur di
internal SHIELD. HYDRA memiliki misi untuk menyabotase proyek itu dan
menggunakan senjata pada hellicarier untuk membunuh semua badan pertahanan di
dunia, termasuk Army, Navy, FBI, CIA, dan Avengers sekalipun.
Sehingga Capt. America terpaksa membatalkan
peluncuran ketiga pesawat. Para agen SHIELD yang masih setia mematuhi perintah
tersebut.
Termasuk si agen diatas. Sebut sajalah Agen
Kriting.
Tapi karena agen yang
loyal kalah jumlah sama Hydra, ya sudah, hellicarier tetap diluncurkan sehingga
mau tak mau Capt. America harus menghancurkan ketiga pesawat agar misi Hydra
berupa pembantaian massal tersebut tidak terjadi.
Kejadian mengerikan ini merupakan kegagalan
terbesar Nick Fury. Ratusan agen SHIELD tewas. Padahal, sejak awal terdapat beberapa kelompok yang sudah khawatir
dengan keputusan-keputusan Fury, yaitu Gonzales, Bobbi, Mack, dan Hartley.
Ternyata tidak hanya Hellicarier yang harus
dihancurkan, semua kapal induk pun diperintahkan untuk dihancurkan. Termasuk
kapalnya si Gonzales. Gonzales dkk yang
merasa bahwa menghancurkan kapal adalah keputusan yang salah, menolak untuk
mematuhi perintah Fury tersebut.
Mereka memutuskan untuk mempertahankan kapal,
demi kebaikan SHIELD itu sendiri. Semenjak
saat itu, mereka memisahkan diri dari SHIELD dan membentuk SHIELD mereka
sendiri, yaitu “the Real SHIELD”. Bermarkas di kapal tersebut.
Begitulah. Nah, ketiga Hellicarier hancur kan
gan. Namun Fury selalu punya rencana.
Ternyata, Fury tidak
hanya membuat tiga, tetapi empat Hellicarier. Satu hellicarrier disembunyikan.
Helicarrier keempat tersebut bernama Theta. Makanya,
saat mengalihkan kekuasaannya, Fury juga memberitahu Coulson mengenai rahasia
besar ini melalui Toolboxnya.
Proyek Hellicarrier rahasia tersebut dinamakan
Theta Protocol.
Theta Protocol adalah rahasia besar yang
disimpan di London. Orang-orang yang tau tentang rahasia ini hanyalah Fury,
Coulson, Agent Weaver (agen cewek kulit hitam di akademi SHIELD), Bobbi Morse, beberapa
petinggi SHIELD dan Koenig bersaudara, tidak termasuk Agent May. Theta Protocol akan diluncurkan pada
saat-saat genting. Keadaan genting seperti apakah?
Nanti ane kasih tau gan. Pokoknya Theta
Protocol nyaris diluncurkan saat Coulson pergi ke kuil di San Juan, kalau
terjadi “hal yang tidak diinginkan”. Tapi nggak jadi kan.
Seperti yang udah kita tau, Gonzales mengirim
Bobbi, Mack dan Hartley ke tim Coulson sebagai mata-mata. Terus seperti yang
udah kita tau juga, Hartley tewas, Bobbi dimasukkan ke Hydra bersama Jemma.
Oiya, saat di Hydra, Bobbi pernah secara
terpaksa menyerahkan temannya sendiri yaitu Kara alias Agent 33 pada Hydra
(yang kemudian dicuci otaknya dan dipaksa untuk patuh). Agent 33 nantinya jadi
agen yang bisa ganti-ganti wajah pake programmable mask.
Semua keputusan berat itu Bobbi lakukan untuk
melindungi penyamarannya.
Misi Bobbi dan Mack sebenarnya sederhana, yaitu
mengambil/membaca Toolbox yang pernah diberi Fury pada Coulson dalam rangka
mendirikan SHIELD kembali pasca Project Insight.
Begitulah.
-------------------------------------------------------------------
SHIELD sudah menenggelamkan kuil di San Juan
tempat mereka di Terrigenesis. Pasca Terrigenesis, Skye di karantina di markas
SHIELD, sedangkan Raina luntang-luntung tidak karuan.
Lalu apa yang terjadi pada HYDRA pasca
Whitehall mati? Terdapat kekosongan kekuasaan di Hydra sehingga beberapa
petinggi Hydra berebut kekuasaan. Diantaranya adalah (dari atas ke bawah) Bloom dan List.
Masih ingat Dr. List kan gan? Doi adalah salah
satu ilmuwan yang berkesperimen mengenai manusia super bersama dengan von
Strucker di Sokovia. Strucker dan List
juga yang menyimpan tongkat Loki, serta udah menciptakan Quicksilver dan
Scarlett Witch.
Awalnya sih mereka mau menunjuk Sunil Bakshi
jadi pengganti Whitehall, tapi si Sunil masih ditahanan SHIELD.
Nah, disini Coulson melakukan sebuah rencana
yang menurut ane epic banget gan. Dia berhasil mengadu domba para petinggi
SHIELD tersebut dengan “menyerahkan” Sunil Bakshi kembali ke Hydra, tepatnya
pada Bloom. Silakan tonton sendiri di AoS season 2 episode 11.
Nah, rencana ini sukses total dan semua
petinggi SHIELD sudah mati saling bunuh kecuali, Sunil, Strucker dan List. Setelah itu, mereka menyerahkan Sunil ke
tahanan Jendral Talbot.
Tapi kemudian dia diambil dari tahanan Talbot
oleh Kara dan Ward (sekarang udah kerjasama).
Sekarang Ward bantuin Kara untuk balas dendam
sama orang-orang yang membuat dia menderita saat dicuci otak. Yaitu Sunil
Bakshi dan Bobbi Morse. Mereka udah berhasil dapetin Sunil Bakshi, sekarang
mereka mau cuci otaknya.
Kasian
banget si Sunil ini gan. Jadi tahanan mulu tapi pindah-pindah tempat.
Hmm.
Agan masih
ingat Gordon? Teleporter itu loh gan, yang matanya ilang.
Sekarang dia udah jadi
orang kepercayaan Jiaying untuk membawa Inhuman ke Afterlife. Nah, si Gordon ini memburu Skye
dan Raina karena doi udah dapat info kalau Skye dan Raina sudah Terrigenesis.
Bahaya kalau mereka tidak cepat-cepat dibawa ke Afterlife.
Raina sukses dibawa,
sedangkan Skye masih dalam “perlindungan” SHIELD. Saat ini, para agen belum tau kalo kondisi
Skye udah parah dan berbahaya banget gan. Yang tau hanya Fitz dan dia
melindungi Skye mati-matian. Agen lain taunya kondisi Skye baik-baik aja,
makanya Skye dikeluarkan dari area karantina dan dibiarkan berbaur seperti
biasa.
Tapi suatu saat ada satu alien Kree bernama
Vin-Tak datang ke Bumi, tepatnya di Portugal. Dia mendapat misi untuk mengambil kembali keenam Diviner di Bumi,
membunuh para Inhuman, dan menghilangkan ingatan manusia Bumi (dengan tongkat
khusus) agar ingatan mengenai Inhuman/Diviner hilang selamanya.
Bangsa Kree menganggap pengetahuan tentang hal
tersebut justru mendatangkan bahaya. Dalam menjalankan misi, Kree ini menyamar
jadi laki-laki dewasa.
Nah, ternyata kedatangan Kree ke Bumi sampai di
telinga Odin (nggak tau ini Odin beneran atau Loki yang terakhir kita tau
nyamar jadi Odin) di Asgard. Odin mengirim Lady Sif ke Bumi untuk menangkap
Kree ini. Inget Lady Sif kan?
Tapi si
Kree berhasil menghilangkan ingatan Lady Sif, sehingga Sif malah kebingungan.
Coulson datang untuk bantuin doi melacak si Kree dan memulihkan ingatannya.
Mereka
berhasil menangkap Kree tersebut. Si Kree ini baik gan. Dia juga udah
menceritakan apa tujuannya datang ke Bumi. Doi memulihkan kembali ingatan
SHIELD. Tapi, begitu dia bertemu dengan Skye…
Dia tau kalo Skye adalah activated Inhuman.
Vin-Tak dan Lady Sif setuju untuk memusnahkan Skye karena dianggap terlalu
berbahaya. Namun tim Coulson melindungi Skye. Dalam pertarungan, Vin-Tak
dihilangkan ingatannya (senjata makan tuan) oleh Bobbi. Sampai kemudian Skye
menembak dirinya sendiri untuk melindungi timnya dari amukan Sif.
Sejak saat itu, Sif sadar bahwa Skye adalah
Inhuman yang sedikit “berbeda”. Karena Skye rela menyakiti dirinya demi
melindungi teman-temannya. Akhirnya Skye
dibiarkan hidup dan Sif serta Vin-Tak pergi ke Asgard.
Skye mengetahui bahwa teman-temannya merasa
bahaya bila di dekatnya, maka dia menjauhkan diri dari tim. Skye juga sudah
dimasukkan dalam indeks SHIELD. Untuk memulihkan kondisi kejiwaannya, SHIELD
memanggil Andrew. Masih inget kan gan, Andrew adalah seorang dosen psikologi di
Culver University sekaligus mantan suami dari Agent May.
Andrew merekomendasikan Skye untuk keluar saja
dari SHIELD. Demi keamanan semua orang termasuk keamanan Skye, dia diungsikan
disebuah safe house.
Di rumah tersebut pula Bruce Banner aka Hulk
diungsikan untuk mengendalikan kekuatannya gan. Di safe house ini, dia diajak
ke Afterlife oleh Gordon tapi dia menolak.
Sedangkan Cal yang saat ini dendam kesumat sama
Coulson merekrut beberapa orang aneh berkemampuan khusus untuk membuat kacau di
Wisconsin. Tapi…
Tiba-tiba Gordon datang dan membawa Cal ke
Afterlife.
Di tempat lain, Hunter mulai curiga pada omongan
rahasia Mack dan Bobbi. Hunter diam-diam menyelidiki dan menyadari bahwa ada
yang tidak beres. Saat dia bertanya pada Mack, dia malah dilumpuhkan dan
diculik ke markas “the Real SHIELD”.
Di markas,
Hunter bertemu dengan petinggi-petinggi, termasuk Gonzales.
Mereka menganggap keputusan Coulson untuk pergi
ke kuil San Juan hanya mendatangkan dampak buruk saja. Dan memang terbukti
begitu gan. Coulson dianggap sudah
terlalu meresahkan pasca disuntik serum alien. Gonzales menganggap dia tidak
pantas dijadikan direktur. Kemudian Hunter ditahan sampai situasi kondusif,
tapi doi kabur dengan cara mencuri sebuah Quinjet dari kapal markas Gonzales.
Bobbi oleh
Agent May ketahuan sedang mencuri toolbox. Mack pun ketahuan gan. Akhirnya
terjadi perkelahian di pesawat Coulson. Disaat perkelahian berlangsung,
Gonzales tiba di markas Coulson dan mengambil alih komando. Dia mengamankan
Coulson beserta timnya.
Tak hanya di markas Coulson, Gonzales meminta
anggota timnya untuk mengambil Skye. Tapi dengan kekuatannya Skye berhasil
melumpuhkan para agen. Dia juga memanggil Gordon dan memintanya untuk
membawanya ke Afterlife.
Gonzales memaksa Coulson untuk memberi tahu
bagaimana cara membuka Toolbox Fury. Tapi Coulson menolak. Dengan bantuan Agent
May, Coulson dibantu kabur. Begitu pula dengan Fitz. Jemma berpura-pura
mengusir Fitz, padahal Toolbox yang asli dibawa oleh Fitz. Yang ada di markas
adalah Toolbox palsu.
Dengan demikian, Coulson dan Fitz kerjasama
diluar. Oiya, ingat Hunter yang kabur dari Gonzales naik Quinjet gan?
Mereka ketemuan. Jadinya mereka bertiga
berusaha menyelamatkan tim dari luar. Dari luar, mereka juga dibantu oleh
……Mike Peterson alias Deathlok.
Cerdas.
--------------------------------------------------------------------
Di Afterlife, Skye dipertemukan oleh seorang
transitioner (orang yang membantu seorang Inhuman mengalami peralihan pasca
Terrigenesis) bernama Lincoln. Lincoln
memiliki kekuatan mengalirkan listrik gan. Kata Lincoln, peristiwa Skye ini
jarang banget terjadi selama ribuan tahun. Kebanyakan, para Inhuman (belum
aktif) harus dilatih dan diseleksi dulu agar bisa di Terrigenesis.
Makanya, rencana
Jiaying (dan Cal) untuk men-Terrigen Skye diluar Afterlife kemudian berkumpul
di Afterlife adalah perbuatan yang melanggar aturan (yang dibuatnya sendiri). Mirip Eva yang nyuri Kristal
Terrigen itu. Nah, Jiaying bilang ke Skye untuk merahasiakan ini.
Di Afterlife, Skye juga dipertemukan dengan
Raina. Doi marah-marah karena Skye fisiknya gak berubah, malah tambah cantik.
Saat mengobrol, Raina ngaku memimpikan Skye beserta kedua orang tuanya berkumpul
bersama, makan malam dengan seikat bunga Daisy.
Tidak hanya
Raina. Skye juga dipertemukan dengan….
Jiaying sang ibu. Awalnya si Jiaying mengajukan
diri untuk menjadi pembimbing Skye (sebelumnya mah nggak pernah mau jadi
pembimbing). Tapi lambat laun Skye pun
tau kalo Jiaying adalah ibunya.
Seperti sebelum-sebelumnya, Jiaying selalu
menyebar rumor tentang kegilaan sang suami sehingga semua orang menganggap
suaminya jahat. Padahal itu semua karena hasutan dia.
Nggak ada yang tau rahasia gelap yang dia
simpan gan. Bagaimana dia harus “membunuh” orang untuk melakukan proses
‘healing’, bagaimana rencana dia untuk melakukan
apapun bahkan mengorbankan keluarganya sendiri demi kelangsungan hidup kaumnya.
Semua nggak tau kecuali Gordon. Sekarang
kita tau gan, kenapa Kree merasa bahwa Inhuman adalah suatu kesalahan besar.
Yang orang-orang tau, Jiaying ini sosok pemimpin yang baik hati. Padahal
aslinya kejam banget.
Malamnya, Jiaying ngajak Skye makan bareng Cal
(yang juga udah dibawa ke Afterlife sama Gordon). Wah, si Cal ini seneng banget
gan. Mimpinya untuk berkumpul dengan keluarganya akhirnya tercapai juga.
Eh. Wait
wait. Bukannya si Raina mimpiin ini semalem? Daisy makan malam sama
keluarganya?
Yap, betul
gan. Ternyata, kekuatan Raina adalah
dapat mengetahui masa depan.
OH. MY.
GOSH.
Setelah acara makan malam ini, si Jiaying mau
mengusir Cal dari Afterlife gan. Karena Skye rada simpati sama ayahnya ini,
akhirnya Skye ini nganterin Cal. Disini, Cal belum tau kalo nggak boleh kembali
ke Afterlife lagi dengan Skye.
Pergilah mereka ke
kota asal Cal, yaitu Milwaukee.
--------------------------------------------------------------------------
Kita ke tempat lain dulu gan, karena Coulson,
Hunter, Fitz dan Mike malah kerjasama sama Ward (dan Agent 33 pacarnya doi)
untuk menemukan Skye. Nah, Coulson mau
nanyain ke Strucker dan List di Sokovia, karena mereka ini tukang eksperimen
manusia super.
Untuk melaksanakannya, Coulson butuh bantuan
Ward yang tau seluk beluk Hydra. Coulson
berjanji akan melakukan proyek TAHITI (hapus ingatan, start over) pada Ward
agar Ward dapat hidup selayaknya manusia biasa, dan kesalahan lamanya dapat
terhapus. Ward pun mau.
Untuk
mencari keberadaan Strucker dan List, mereka nanyain ke Sunil Bakshi (yang udah
setia ke Ward karena dicuci otaknya). Haha, kasian banget si Sunil.
Bakshi ngatur pertemuan dengan Dr. List, dan
doi ketemuan sama Dr. List bersama Deathlok. Nah, pas negosiasi, Bakshi malah
menawarkan Deahlok untuk dibawa ke Sokovia. Gila gan, tapi ini rencana yang
paling baik untuk membawa mereka menuju Strucker. Si Coulson ngikutin dari
belakang.
Ternyata eh ternyata, List juga mengincar
Gordon dan Skye untuk diteliti. Makanya List
mampir di Milwaukee karena mereka mendeteksi Gordon ada di Milwaukee.
Padahal itu bukan Gordon, melainkan Lincoln
yang ngikutin Cal dan Daisy untuk jaga-jaga kalo ada hal yang tidak diinginkan.
Cal marah-marah begitu tau dia dibuntutin. Dia
juga tau kalo abis ini dia ditinggalin sama Skye dan Lincoln. Cal dan Lincoln
malah berantem di tempat.
Hydra (List, Deathlok, Sunil) sampai di tempat,
Coulson dkk sampai di tempat, Skye Cal dan Lincoln juga masih di tempat. Inilah
yang terjadi.
1.
Hydra
sama Coulson adu tembak
2.
Hydra
nyari Gordon (padahal gak ada), Coulson nyari Skye.
3.
Hunter
tertembak, sekarat.
4. Deathlok
berantem sama Lincoln. Coulson dan Ward liat, tapi mereka nggak tau Lincoln itu
siapa. Yang jelas dia melindungi Skye.
5. Jemma
dan May nge-hack system Deathlok, dan mereka melihat Coulson berdampingan
dengan Ward. Kaget lah mereka.
6. Sunil
Bakshi melumpuhkan Lincoln dan Deathlok, menyerahkannya ke List untuk dibawa ke
base Hydra (bukan Sokovia ya gan).
7. Disaat
Coulson, Ward dan Skye udah ketemu, Gordon datang, bawa pulang Skye. Nah,
secara tak sengaja Cal pun terbawa. Mampus. Misi untuk ngebuang Cal gagal
total, Cal malah balik lagi ke Afterlife.
8. Kemudian,
Bobbi dan Mack yang tau lokasi Coulson dari Jemma pergi ke lokasi. Disana
mereka ketemu Coulson.
Coulson menyerahkan diri.
Complicated
ya gan.
Di markas, Gonzales dan Coulson pun sepakat
untuk brainstorming. Mereka setuju untuk mengesampingkan masalah pribadi
mereka, lalu bekerja sama menuju markas Dr. List menyelamatkan Deathlok dan
Lincoln. Deathlok sudah dirusak, makanya harapan mereka tinggal si Sunil
Bakshi.
May marah dengan Coulson karena selama ini dia
bohong untuk menutup-nutupi Theta Protocol.
Tapi saat ini semua mengesampingkan masalah
pribadi mereka dan menjalankan misi. Pergi ke markas List, menyelamatkan
Deathlo dan Lincoln, kemudian menghancurkan markas tersebut. Gonzales
mengirimkan semua tim Coulson. Ketika mereka berangkat, tiba-tiba Gordon datang
membawa Skye. Raina memberitahu Skye bahwa dalam mimpinya Skye lah yang
menyelamatkan Lincoln. Makanya Gordon mengantarkannya ke Coulson.
Coulson, May, Jemma, Fitz, Ward, Skye. Just
like the old time. The Team is coming back together!
Namun mereka semua masih dendam pada Ward.
Terutama Jemma yang sudah berniat membunuh Ward sejak awal. Yang ane lihat
disini, Ward itu nyesel banget udah melakukan semua kesalahannya. Dia
sebenernya orang yang baik gan, dan dia sangat menyayangi teman-temannya ini.
Dulu dia gak punya pilihan lain dan terpaksa melakukannya. Dia menyesali itu
selamanya.
Sesampainya di markas List, Coulson membiarkan
pesawatnya ditembak rudal agar Hydra mengira mereka tewas. Padahal, mereka
mendarat pakai Quinjet.
Inilah yang terjadi di markas Dr. List.
1. Coulson,
Fitz dan May satu tim. Ward, Skye, Jemma dan Bakshi satu tim. Mereka mencar.
2. Ward
melihat kekuatan Skye yang sebenarnya sebagai Inhuman.
3. Skye
pergi menyelamatkan Lincoln dengan melumpuhkan banyak agen Hydra tanpa kekuatan
Inhuman-nya. Seorang diri. Ini ane akui sebagai scene ter-badass Skye gan.
Silakan tonton di episode 19. Epic dan tanpa stuntman. Just like Raina
predicted.
4. Jemma
berusaha membunuh Ward pake splinter bomb (senjata terbuat dari Obelisk), tapi
gagal dan malah membunuh Sunil Bakshi.
5. Coulson mengambil banyak informasi dari komputer di markas List.
Ternyata…nanti ane kasih tau gan. Ini misi terselubung Coulson. Misi di dalam
misi.
6.
Mereka
menyelamatkan Deathlok dan Lincoln, membawa kembali ke markas. Tapi, Ward tidak
ikut. Dia memilih pergi, dan mengembalikan Kara ke SHIELD agar dijadikan agen
lagi. Kata Ward, dia lebih baik pergi karena perbuatannya tidak pantas
dimaafkan.
7. Markas List hancur, dan List melarikan diri ke Sokovia. Disana udah ada
Strucker.
Okay.
Coulson menyerahkan Toolbox pada Gonzales dalam
keadaan sudah dapat diakses. Sedangkan Gonzales berniat untuk menahan Skye di
markas, agar dapat mendeteksi keberadaan Inhuman di Afterlife.
Nah, lalu informasi apa yang dicari Coulson di
markas List?
Gini gan. Selama ini,
Coulson sudah mencari keberadaan tongkat Loki yang hilang pasca insiden New
York. Kita mah udah tau kalo tongkat itu disimpan Strucker dan List di Sokovia.
Tapi kan Coulson belum tau.
Coulson mencari
tongkat itu karena sangat berbahaya, mengandung salah satu infinity gem yang
bisa mengendalikan pikiran. Tongkat itu pula yang “membunuh” Coulson. Dari komputer
tersebut, dia tau kalo tongkat itu disimpan Strucker dan List di Sokovia. Begitu tau kalau Coulson menemukan
lokasi tongkat Loki, Agent Maria Hill langsung hubungi si Coulson.
Ternyata pencarian
tongkat ini adalah misi yang sudah lama berjalan. Agent Hill dan Coulson juga
menyadari bahwa merebut kembali tongkat Loki tidak mudah, makanya Theta
Protocol pun disiapkan.
Disaat Hill dan Coulson sedang videocall-an,
kita pergi ke Afterlife bentar.
Kita udah tau kan kalo Gordon mengantarkan Skye
untuk ikut bersama misi Coulson karena nasihat dari Raina yang sudah melihat
masa depan. Nah, mengetahui hal tersebut, Jiaying marah gan. Kok bisa-bisanya
Raina menentukan apa yang harus dilakukan oleh para Inhuman bawahan Jiaying.
Walau apa yang dinasihatkan oleh Raina terbukti dan benar adanya.
Pas lagi dimarahi, Raina tiba-tiba ngimpi lagi.
Ini yang dia impikan:
“Aku melihat sebuah
tongkat. Indah, berbahaya. Pria yang terbuat dari logam akan menghancurkan kota
kita”.
Manusia
dari besi? Iron Man kah?
Bukan. Ultron.
Setelah memastikan bahwa Theta Protocol siap,
saatnya Coulson untuk menyerbu Sokovia. Tapi masalahnya Sokovia itu jauh dan
terlalu berbahaya untuk ditaklukkan oleh tim Coulson. Iya, gan. Bukan tim Coulson
yang pergi, melainkan….
The Avengers!
Akhirnya, Maria
Hill atas petunjuk Coulson mengumpulkan kembali Tony Stark, Steve Rogers, Thor,
Bruce Banner, Romanoff, dan Barton untuk menyerang markas Strucker dan List di
Sokovia.
The Avengers is back, and Sokovia is under
attack!
To be
continued…..
0 comments:
Post a Comment